Kasut kulit tertua di dunia telah ditemukan di pegunungan Armenia, umurnya diperkirakan sekitar 5500 tahun. Alas kakinya terbuat dari kulit, menggunakan tali untuk mengikat bahagian depan dan belakang. Menurut Associated Press, Khamis 10 Jun 2010, peneliti melaporkan hal itu kepada sebuah jurnal di perpustakaan awam ilmu pengetahuan. Kasut untuk kaki kanan itu ditemukan di dalam sebuah gua.
Ketika ditemui, di dalam Kasut itu sudah penuh dengan rumput. Ron Pinhasi, Ahli Arkeologi dari University College Cork di Cork, Irlandia, memimpin sepasukan penelitian itu. Dia merasa sangat beruntung menemukan kasut itu. Ini kerana, biasanya mereka hanya menemui tin-tin rosak sahaja. Dengan ditemukannya kasut seperti itu, maka Pinhasi dan peneliti memiliki maklumat mengenai kegiatan sehari-hari orang-orang kuno. Setidaknya, ada gambaran mengenai bagaimana kehidupan orang kuno masa lalu.
Tidak hanya tentang apa yang mereka makan, apa yang mereka lakukan, tetapi juga apa yang mereka gunakan. Sebelumnya, kasut kulit tertua ditemukan di Eropah atau Asia, yang dikenali dengan Otzi, “manusia ais” yang ditemukan membeku di Alpen beberapa tahun yang lalu dan sekarang diawetkan di Itali. Otzi diperkirakan hidup pada 5375 dan 5128 tahun yang lalu, beberapa ratus tahun lebih baru daripada kasut Armenia. Kasut Otzi terbuat dari kulit rusa dan beruang yang disatukan dengan tali kulit. “Kasut Armenia nampaknya terbuat dari kulit sapi,” kata Pinhasi.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan